Baru-baru ini, sebuah plugin penerjemah browser yang sangat populer menghadapi masalah privasi pengguna. Alat ini mengumumkan di platform sosial bahwa mereka menerima umpan balik dari pengguna komunitas, di mana beberapa pengguna secara tidak sengaja membagikan konten halaman yang mengandung informasi pribadi saat menggunakan fitur tertentu, dan tidak segera melakukan tindakan penghapusan di pusat pribadi mereka.
Untuk mencegah risiko privasi yang potensial, tim pengembang memutuskan untuk menonaktifkan fitur terkait untuk sementara waktu. Mereka menekankan bahwa fitur tersebut tidak akan diaktifkan kembali sampai mekanisme perlindungan privasi yang lebih baik dibangun.
Pengumuman tersebut secara khusus menyebutkan bahwa kejadian ini tidak melibatkan kebocoran konten terjemahan atau data pengguna latar belakang. Hanya ketika pengguna secara aktif menggunakan fungsi berbagi halaman web bilingual, tautan yang dapat diakses oleh pihak luar akan dihasilkan.
Kejadian ini kembali memicu perhatian orang-orang terhadap keamanan privasi online. Mencari keseimbangan antara kenyamanan dan keamanan menjadi tantangan yang terus dihadapi oleh para pengembang alat internet. Pengguna juga perlu meningkatkan kewaspadaan saat menggunakan berbagai alat online dan berhati-hati dalam berbagi serta melindungi informasi pribadi.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
OnlyOnMainnet
· 08-12 03:46
Sudah terbakar ya sekarang, data memang tidak berharga.
Lihat AsliBalas0
NFTArtisanHQ
· 08-10 10:02
mengingatkanku pada paradoks readymade duchamp... privasi sebagai seni pertunjukan sejujurnya
Lihat AsliBalas0
zkProofInThePudding
· 08-10 10:01
Wah, saya tidak berani sembarangan menekan tombol berbagi lagi.
Lihat AsliBalas0
GateUser-beba108d
· 08-10 10:00
Ini juga sudah memiliki kesadaran privasi.
Lihat AsliBalas0
SignatureAnxiety
· 08-10 09:49
Aduh, sekarang tidak berani menggunakan apa pun.
Lihat AsliBalas0
LostBetweenChains
· 08-10 09:41
Siapa yang tahu lagi perusahaan mana? Jika harus berhenti, ya berhenti saja.
Fungsi plugin terjemahan populer sementara ditutup untuk melindungi privasi pengguna, yang menarik perhatian.
Baru-baru ini, sebuah plugin penerjemah browser yang sangat populer menghadapi masalah privasi pengguna. Alat ini mengumumkan di platform sosial bahwa mereka menerima umpan balik dari pengguna komunitas, di mana beberapa pengguna secara tidak sengaja membagikan konten halaman yang mengandung informasi pribadi saat menggunakan fitur tertentu, dan tidak segera melakukan tindakan penghapusan di pusat pribadi mereka.
Untuk mencegah risiko privasi yang potensial, tim pengembang memutuskan untuk menonaktifkan fitur terkait untuk sementara waktu. Mereka menekankan bahwa fitur tersebut tidak akan diaktifkan kembali sampai mekanisme perlindungan privasi yang lebih baik dibangun.
Pengumuman tersebut secara khusus menyebutkan bahwa kejadian ini tidak melibatkan kebocoran konten terjemahan atau data pengguna latar belakang. Hanya ketika pengguna secara aktif menggunakan fungsi berbagi halaman web bilingual, tautan yang dapat diakses oleh pihak luar akan dihasilkan.
Kejadian ini kembali memicu perhatian orang-orang terhadap keamanan privasi online. Mencari keseimbangan antara kenyamanan dan keamanan menjadi tantangan yang terus dihadapi oleh para pengembang alat internet. Pengguna juga perlu meningkatkan kewaspadaan saat menggunakan berbagai alat online dan berhati-hati dalam berbagi serta melindungi informasi pribadi.