Baru-baru ini, Dewan Perwakilan Negara Bagian New York mengajukan proposal menarik yang bertujuan untuk mengenakan pajak baru atas transaksi aset kripto dan NFT (Non-Fungible Token). Langkah ini dapat memiliki dampak yang mendalam pada pasar aset digital di negara bagian tersebut.
Usulan ini diajukan oleh anggota Partai Demokrat, Phil Sterk, yang menyarankan untuk mengenakan pajak konsumsi sebesar 0,2% pada transaksi aset digital. Jika undang-undang ini disetujui, akan berlaku mulai 1 September tahun ini, mencakup semua aktivitas penjualan dan transaksi terkait.
Sebagai salah satu pusat keuangan dan teknologi keuangan global, langkah ini oleh negara bagian New York dapat membawa pendapatan pajak yang signifikan. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak perusahaan di negara bagian ini dengan aktif mengadopsi bidang aset kripto melalui pembelian massal Token atau menyediakan layanan keuangan terkait enkripsi.
Perlu dicatat bahwa proposal ini secara tegas menyatakan bahwa dana yang diperoleh melalui pajak baru ini akan digunakan secara khusus untuk memperluas program pencegahan dan intervensi penyalahgunaan obat di sekolah-sekolah di bagian utara negara bagian New York. Pengaturan ini mencerminkan upaya legislator untuk menggabungkan manfaat ekonomi yang dibawa oleh teknologi baru dengan kepentingan sosial.
Namun, agar undang-undang ini menjadi hukum resmi, ia harus melalui beberapa tahap, termasuk pemungutan suara komite parlemen, pemungutan suara pleno parlemen, tinjauan senat, dan akhirnya harus ditandatangani oleh gubernur agar dapat berlaku.
Negara bagian di Amerika Serikat memiliki perbedaan dalam kebijakan pajak aset kripto. Beberapa negara bagian menarik perusahaan dengan menurunkan tarif pajak atau sepenuhnya menghapus jenis pajak tertentu, seperti yang dilakukan Texas. Praktik ini mencerminkan upaya negara bagian untuk menyeimbangkan antara menarik industri baru dan meningkatkan pendapatan pajak.
Usulan di negara bagian New York ini memicu diskusi luas di industri, di mana orang-orang secara umum memperhatikan dampak yang mungkin ditimbulkan oleh undang-undang ini terhadap industri Aset Kripto dan para investor. Pada saat yang sama, ini juga menyoroti tren di mana regulator secara aktif menjelajahi bagaimana mengintegrasikan aset digital yang berkembang pesat ke dalam sistem perpajakan yang ada.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Baru-baru ini, Dewan Perwakilan Negara Bagian New York mengajukan proposal menarik yang bertujuan untuk mengenakan pajak baru atas transaksi aset kripto dan NFT (Non-Fungible Token). Langkah ini dapat memiliki dampak yang mendalam pada pasar aset digital di negara bagian tersebut.
Usulan ini diajukan oleh anggota Partai Demokrat, Phil Sterk, yang menyarankan untuk mengenakan pajak konsumsi sebesar 0,2% pada transaksi aset digital. Jika undang-undang ini disetujui, akan berlaku mulai 1 September tahun ini, mencakup semua aktivitas penjualan dan transaksi terkait.
Sebagai salah satu pusat keuangan dan teknologi keuangan global, langkah ini oleh negara bagian New York dapat membawa pendapatan pajak yang signifikan. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak perusahaan di negara bagian ini dengan aktif mengadopsi bidang aset kripto melalui pembelian massal Token atau menyediakan layanan keuangan terkait enkripsi.
Perlu dicatat bahwa proposal ini secara tegas menyatakan bahwa dana yang diperoleh melalui pajak baru ini akan digunakan secara khusus untuk memperluas program pencegahan dan intervensi penyalahgunaan obat di sekolah-sekolah di bagian utara negara bagian New York. Pengaturan ini mencerminkan upaya legislator untuk menggabungkan manfaat ekonomi yang dibawa oleh teknologi baru dengan kepentingan sosial.
Namun, agar undang-undang ini menjadi hukum resmi, ia harus melalui beberapa tahap, termasuk pemungutan suara komite parlemen, pemungutan suara pleno parlemen, tinjauan senat, dan akhirnya harus ditandatangani oleh gubernur agar dapat berlaku.
Negara bagian di Amerika Serikat memiliki perbedaan dalam kebijakan pajak aset kripto. Beberapa negara bagian menarik perusahaan dengan menurunkan tarif pajak atau sepenuhnya menghapus jenis pajak tertentu, seperti yang dilakukan Texas. Praktik ini mencerminkan upaya negara bagian untuk menyeimbangkan antara menarik industri baru dan meningkatkan pendapatan pajak.
Usulan di negara bagian New York ini memicu diskusi luas di industri, di mana orang-orang secara umum memperhatikan dampak yang mungkin ditimbulkan oleh undang-undang ini terhadap industri Aset Kripto dan para investor. Pada saat yang sama, ini juga menyoroti tren di mana regulator secara aktif menjelajahi bagaimana mengintegrasikan aset digital yang berkembang pesat ke dalam sistem perpajakan yang ada.